MATACYBER.COM | CILEGON – Dalam upaya meningkatkan efektivitas program kesehatan di Kota Cilegon, Dinas Kesehatan Kota Cilegon menggelar Rapat Koordinasi Promosi Kesehatan di Aula Lantai 2 Dinas Kesehatan Kota Cilegon, pada Jumat 7 Maret 2025.
Acara ini dipimpin oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, drg. Rully Kusumawardhany, MM, serta dihadiri oleh 25 peserta yang terdiri dari tim bidang pemberdayaan masyarakat dan tenaga promosi kesehatan dari seluruh Puskesmas di Kota Cilegon.
Rapat yang berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 12.00 WIB ini membahas berbagai isu prioritas kesehatan nasional yang menjadi perhatian utama pemerintah, di antaranya:
1. Pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis, sebagai langkah deteksi dini berbagai penyakit sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkala.
2. Penanganan Tuberkulosis (TBC), dengan menyoroti strategi pengendalian serta peningkatan cakupan pengobatan agar pasien mendapatkan perawatan yang optimal.
3. Penurunan Prevalensi Stunting, melalui program edukasi gizi dan intervensi kesehatan bagi ibu dan anak.
4. Penanggulangan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB), dengan optimalisasi layanan kesehatan ibu dan anak serta perbaikan sistem rujukan dan pemantauan kesehatan.
Selain membahas isu kesehatan prioritas, rapat ini juga menjadi ajang penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Promosi Kesehatan Tahun 2025-2029. Renstra ini mencakup peningkatan perilaku hidup sehat di masyarakat, seperti kebiasaan mencuci tangan dengan benar, konsumsi buah dan sayur, tidak merokok, serta pemeriksaan tekanan darah dan gula darah secara rutin.
Strategi lain yang dibahas adalah optimalisasi Posyandu Siklus Hidup di seluruh wilayah Kota Cilegon, dengan memastikan bahwa setiap Posyandu memenuhi tiga kriteria utama:
• Menyelenggarakan kegiatan sedikitnya delapan kali dalam setahun.
• Memberikan layanan kesehatan bagi semua kelompok usia, mulai dari ibu hamil, bayi, balita, remaja, dewasa, hingga lansia.
• Memiliki minimal lima kader aktif untuk mendukung kegiatan kesehatan di masyarakat.
Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, drg. Rully Kusumawardhany, MM, menekankan pentingnya kerja sama antara tenaga promosi kesehatan, lintas sektor, serta partisipasi aktif masyarakat.
"Dengan koordinasi yang baik dan pelaksanaan program yang efektif, kita dapat mencapai peningkatan kualitas kesehatan masyarakat secara menyeluruh dan berkelanjutan," ujarnya.
Diharapkan, hasil dari rapat koordinasi ini dapat segera diimplementasikan dalam program kesehatan Kota Cilegon, sehingga pelayanan kesehatan bagi masyarakat semakin optimal dan terarah. (Henz)