MATACYBER.COM | MUARA ENIM - Saat meliput kebakaran gudang minyak wartawan yang meliput mengalami tindak kekerasan oleh seorang pria yang diduga ada keterlibatan di gudang minyak yang terbakar di ketahui pria tersebut inisial AG. ada 2 wartawan mengalami intimidasi dan kekerasan.
Ketua Lipernas yang mengalami intimidasi dan kekerasan. dicekik gulu baju dan dibentak bentak.
"Kamu wartawan dari mana untuk apa kamu poto poto," ujar pria inisial dengan waja seramnya sambil mendorong dengan keras badan ketua lipernas.
Saat mendengar informasi ada kebakaran Gudang minyak diduga ilegal di desa karang Endah selatan, kecamatan Gelumbang, kabupaten Muara Enim. kami segera ke sana untuk meliput, kata Rusmin selaku ketua Lipernas PD, Muara Enim.
Rusmin tidak sendiri, dia datang bersama beberapa wartawan lain. Saat 4 unit mobil Damkar masuk ke kelokasi Kebakaran. para wartawan ikut untuk mengambil Gambar seorang pria Inisial AG. Melakukan intimidasi dan kekerasan agar wartawan tidak mengambil gambar.
Diketahui bernama AG. tersebut mulai melakukan intimidasi. tiba-tiba mendorong dengan dengan keras melarang agar wartawan tidak mengambil Gambar.
"Saya kaget, dengan tiba tiba pria itu langsung cekik manarik baju. dengan adanya kejadian peristiwa intimidasi dan kekerasan terhadap kami ini. Kami langsung sampaikan ke kapolsek Gelumbang pada saat di lokasi. kami agar laporkan oknum inisial AG, tersebut. Kami wartawan bertugas ini sudah di atur undang undang. ada apa kami di intimidasi dan kekerasan agar wartawan tidak mengambil gambar dalam kejadian kebakaran ini," tambah Rusmin.
Peristiwa tindakan kekerasan itu sempat terekam oleh kamera wartawan. Karena mendapat perlakuan kekerasan, Ketua Lipernas PD. Muara Enim. dan pimpinan Redaksi Sultanmuda TV berencana melaporkan peristiwa itu ke pihak kepolisian.
Liputan : Edo Wilantara