 |
| Foto: Ivan Ferdiansyah, calon Ketua Umum BPC HIPMI Kota Cilegon, mengenakan jas hitam, didampingi oleh tim, saat pengambilan formulir dan penyerahan uang administrasi pendaftaran. Turut hadir Rohimin, Ketua Steering Committee Muscab VIII HIPMI Kota Cilegon, serta panitia lainnya. |
MATACYBER.COM | CILEGON — Pengusaha muda Cilegon, Ivan Ferdiansyah, mengunjungi Sekretariat HIPMI Kota Cilegon pada Senin (11/11/2024) untuk mendaftar sebagai calon Ketua Umum Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Cilegon.
Dalam kesempatan tersebut, Ivan menjelaskan kepada awak media bahwa agenda hari ini adalah untuk mengambil formulir pendaftaran sebagai calon Ketua Umum BPC HIPMI Kota Cilegon.
“Insya Allah, kami akan mengembalikan formulir pada hari Jumat,” ujarnya.
Ia juga mengharapkan agar semua urusan pendaftaran berjalan lancar.
"Mudah-mudahan segala hajat-hajat kita terkabul dan terlaksana dengan baik," tambahnya.
Selain itu, Ivan juga menjelaskan bahwa tujuannya maju sebagai calon Ketua Umum BPC HIPMI Kota Cilegon adalah untuk mengembangkan HIPMI dan membawa organisasi ini ke arah yang lebih baik.
"Visi misi saya adalah membangun HIPMI Kota Cilegon agar lebih baik lagi, dan menjadi contoh bagi BPC HIPMI lainnya di Indonesia. Saya ingin menjadikan BPC HIPMI Kota Cilegon sebagai rumah bagi para pengusaha muda dan mencetak pengusaha-pengusaha muda di Kota Cilegon,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ivan juga menyoroti pentingnya pendidikan dan evaluasi bagi para kader HIPMI Kota Cilegon.
“Kami akan mengadakan edukasi dan juga evaluasi setiap enam bulan untuk pengurus, terutama ketua-ketua bidang. Jika tidak ada progres, kami akan evaluasi kembali. Kami juga akan memberikan edukasi kepada para kader HIPMI Kota Cilegon, baik yang sudah jadi kader maupun yang baru. Kami akan mengajarkan hal-hal praktis, seperti cara menjadi rekanan di industri yang ada di Cilegon maupun luar daerah, serta bagaimana mengikuti lelang proyek di pemerintahan Kota Cilegon,” paparnya.
Ivan menambahkan bahwa ia telah menyerahkan uang pendaftaran sebesar Rp50 juta untuk pengambilan formulir, dan akan menambahkan Rp50 juta lagi saat mengembalikan formulir pada hari Jumat, sehingga total biaya administrasi pendaftaran mencapai Rp100 juta.
“Persyaratan administrasi, menurut kami, tidak ada keberatan. Karena HIPMI adalah organisasi nasional yang memiliki sistem kaderisasi yang jelas. Jika saya terpilih sebagai Ketua Umum BPC HIPMI Kota Cilegon, saya akan berusaha melanjutkan apa yang sudah dibangun oleh senior-senior sebelumnya,” ungkap Ivan.
Ivan juga berkomitmen untuk mendengarkan masukan dari senior-senior HIPMI Kota Cilegon dan menambahkan program-program baru yang belum ada sebelumnya.
“Saya berharap kita dapat bersama-sama membangun roda organisasi ini agar lebih baik ke depannya. Kami juga ingin memberikan kesempatan kepada para kader HIPMI Kota Cilegon untuk sama-sama belajar dan mengikuti bagaimana cara berorganisasi. Di HIPMI, kita saling berbagi, saling tukar pengalaman, dan membangun networking yang lebih luas lagi,” pungkasnya. (Hendra)
