Notification

×

Kode Iklan Disini


Kode Iklan Disini


Tim Isro-Uyun Usut Pemasang Baliho di Landmark Cilegon

Senin, 14 Oktober 2024 | 18.39 WIB Last Updated 2024-10-14T11:41:12Z

MATACYBER.COM | CILEGON - Ditemukan baliho Isro-Uyun di Landmark Simpang Cilegon dan Spanduk di pembatas jalan depan markas Kodim Cilegon oleh pelaku yang tidak dikenal membuat geram Dewan Pengarah Pemenangan Isro-Uyun, H. Sutisna Abbas. 

Pasalnya, keberadaan baliho dan spanduk di tempat terlarang itu seperti  black campaign dan upaya mengkriminalisasikan pasangan Isro-Uyun. 

"Kita tau aturan, kita paham hukum. Tidak ada tim pemenangan Isro-Uyun yang memasang baliho di Landmark!," kata H. Sutisna, Senin 14 Maret 2024.

Diduga pemasangan baliho di Landmark Simpang dilakukan pada dinihari. Tim Pemenangan Isro-Uyun, melalui Divisi Hukum langsung gerak cepat mencabut dan mengamankan baliho tersebut. 

"Ada perbedaan dalam baliho yang dipasang oleh tim dengan baliho itu, bisa dipastikan ada tindakan kriminalisasi," kata H. Sutisna. 

Ia menegaskan, saat ini tim hukum Isro-Uyun tengah mengumpulkan data dan bukti-bukti pelaku pemasangan baliho di Landmark Simpang dan spanduk di pembatas jalan Markas Kodim Cilegon. Dalam waktu dekat akan melaporkan ke Bawaslu dan Polres Cilegon. 

Divisi Hukum Tim Pemenangan Isro-Uyun, Juli Trisno Aji mengatakan pihaknya sudah mengamankan baliho terpasang di Landmark Simpang Cilegon dan Spanduk yang terpasang di jalan depan Markas Kodim Cilegon. 

"Jangan main-main, ini bukan iseng semata. Harus ada yang bertanggung jawab pelaku pemasangan baliho," kata Juli. 

Pelaku pemasangan baliho diduga telah melakukan tindakan black campaign dan tindakan kriminal karena telah merugikan pasangan Isro-Uyun. 

"Kita tinggal buka saja CCTV. Akan terlihat siapa pelakunya. Kita akan usut sampai menemukan siapa yang menyuruh pelaku," kata Juli.

(Hendra/Red)

Tidak ada komentar:

               
         
close