MATACYBER.COM | Banjarmasin, - Perkembangan Koperasi Syariah di Kalsel hingga saat ini menunjukkan pertumbuhan yang cukup bagus.
Ketua Asosiasi Koperasi Syariah Indonesia (Aksyindo) Sutjipto mengatakan, hal ini juga dirasakan oleh Koperasi Konsumen Syariah Arrahmah, yang merasakan banyak Masyarakat menjadi Anggota yang datang dengan sendirinya secara online maupun offline.
"Kesadaran untuk menjadi Anggota Koperasi bertransaksi secara Syariah itu sudah menjadi kebutuhan. Disinilah perlunya sosialisasi tentang Konsep Syariah," ujar Sutjipto, Sabtu (25/5/2024) siang, yang juga Ketua Koperasi Konsumen Syariah Arrahmah.
Katanya, ini berdampak positif bagi pertumbuhan Lembaga Keuangan Syariah yang ada, khususnya di Kalimantan Selatan.
"Ini sudah kami buktikan juga, dari hasil pertemuan dengan BI Kalsel dan melakukan MOU dengan Koperasi Pegawai Bank Indonesia (Kopebi) Banjarmasin, yang disaksikan oleh Kepala Perwakilan BI Kalsel Wahyu Pratomo," Sutjipto menambahkan.
Disebutkan, ini merupakan respon BI Kalsel yang mengkonversi Koperasi Konvensional ke Syariah, ada keseriusan Pengurus dan Pimpinan.
Dampak positif lainnya yang dirasakan saat ini, Pengurus Ikatan Notaris Indonesia (INI) yang Koperasinya juga diarahkan ke Pola Syariah dan pihaknya diarahkan ke Ketua INI.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Kalsel Wahyu Pratomo, yang merupakan Ketua Dewan Pembina Koperasi BI Kalsel, dalam informasi tertulis via WA, Senin (27/5/2024) menegaskan dua poin penting.
Katanya,
1. Sebagai Ketua Dewan Pembina Koperasi BI Kalsel, penyesuaian sistem Koperasi BI Kalsel dari Konvensional ke Syariah bertumpu pada kebutuhan dan aspirasi anggota koperasi yang kemudian diakomodasi oleh Pengurus Koperasi BI Kalsel. Seperti yang kita tahu, Kalsel merupakan daerah dengan mayoritas umat muslim oleh karenanya budaya muslim sangat lekat di Kalsel. Oleh sebab itu anggota mempunyai aspirasi sistem koperasi yang berbasis syariah.
2. Sesuai dengan informasi pengurus Koperasi BI, saat ini Koperasi Konsumen Syariah Arrahmah Banjarmasin merupakan Koperasi Syariah terbesar di Kalsel, serta memiliki rekam jejak dan kredibilitas yang baik, dengan pengelolaan secara syariah yang sesuai dengan kebutuhan anggota koperasi.
(Raihan/Red)