MATACYBER.COM | Cilegon, - Pembangunan Pagar Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kalitimbang 2, Link, Cikerai, Kelurahan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, yang di biayai dari APBD Kota Cilegon anggaran 2023, dengan nilai ratusan juta rupiah, diduga menggunakan material bekas.
Berdasarkan pantauan media dilokasi, Senin (18/12/2023). Terlihat dari beberapa fisik bangunan di dinding pagar diduga menggunakan bata bekas. Oleh karena itu, saat dikonfirmasi petukang di lokasi menyampaikan bahwa benar matrial yang digunakan pada dinding pagar tersebut di campur dengan bata bekas dan bata baru.
"Iya itu doang campur," kata salah satu petukang dilokasi.
Saat disinggung apakah ada instruksi untuk menggunakan bata bekas tersebut, petukang mengakui ada atas dasar intruksi dari pemborongnya.
"Tadinya pake yang itu (bata baru), kata si pemborongnya kalau ini kurang tambahin aja separo ini (bata bekas) gitu, saya juga nanya kang apanya pake yang ini udah di suruh boss," katanya.
"Saya juga ga berani kalau ga di suruh-suruh, ga berani. Katanya suruh pake bata yang bekas di campur," sambungnya.
Sementara, Lutfi yang diketahui sebagai pelaksana Proyek Tersebut, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp nya mengenai dugaan bata bekas yang digunakan kembali pada pembangunan pagar tersebut, ia mengelak bahwa matrial yang digunakan semuanya baru.
"Apa bapa ga liat itu stok bata didepan jalan," katanya.
"Saya sudah pertegas bata bekas gak saya pakai lagi, karena saya hanya penambahan ketinggian bata saja. Poin aja pa bapa maunya SPT apa. kalau mau di kutip silahkan saya tinggal jawab. konsultan dari dinas juga sudah tau kalau saya pakai bata baru," ujarnya.
Bahkan saat ditanya prihal spesifikasi ketinggian pagar, pihaknya seolah kesal terhadap pertanyaan wartawan.
"Bapak sekupnya apa sampai tanya spesifikasi ketinggian segala..bapa pengawas atau konsultan dari pu??," ucapnya.
Diketahui, pekerjaan tersebut senilai Rp. 100.167.000,- bersumber dari APBD Kota Cilegon Tahun Anggaran 2023, dikerjakan oleh PT. Sumber Karya Samudra dengan Nomor Kontrak 027/136/SPK-PPK/Bid. Dikdas-Dindukbu, tanggal 8 Desember 2023. (Hendra/Red).
