MATACYBER.COM | Cilegon, - Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) Banten melaksanakan Rapat Kerja Provinsi (RAKERPROV) di The Royale Krakatau Cilegon, Selasa (24/10/2023)
Rakerprov INKINDO Provinsi Banten yang mengusung tema "Membangun Kebersamaan Dan Kemandirian Dengan Anggota Yang Handal, Kompeten Dan Profesional Dalam Mewujudkan Daya Saing Jasa Konsultansi," dibuka langsung oleh PJ Gubernur Banten yang di wakili Kepala Biro Provinsi Banten dan dihadiri oleh ketua DPN INKINDO, Dinas PUPR Provinsi Banten, Ketua INKINDO Banten serta seluruh anggota INKINDO Banten dan tamu undangan lainnya dari perwakilan 10 provinsi yang hadir.
"Rakerprov INKINDO Banten yang dihadiri semua anggota untuk membahas permasalahan - permasalahan yang ada di internal INKINDO sendiri dalam kemajuan organisasi dan hal lainnya. Jadi kita satukan persepsi sesuai dengan tema nya Membangun Kebersamaan Dan Kemandirian Dengan Anggota Yang Handal, Kompeten Dan Profesional Dalam Mewujudkan Daya Saing Jasa Konsultansi," kata Arif Syaifulloh ketua panitia pelaksana dan juga sebagai Sekertaris Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) Banten.
Arif Syaifulloh juga menyampaikan bahwa di Rakerprov INKINDO Banten telah melakukan rapat pleno mengambil dan menetapkan keputusan bersama anggota tentang regulasi saat ini.
"Dengan banyaknya regulasi - regulasi saat ini dari pemerintah kita tetap mengikuti aturan-aturan tersebut. Dengan adanya regulasi ini kita harus bagaimana menghadapinya jangan sampai dengan adanya regulasi kita jadi ngedrop, anggota tidak bisa mengikuti aturan yang ada habislah kita. Walaupun gimana regulasi adanya dari pemerintah kita ikuti aturan aturan itu," ungkapnya.
"Tadi juga ada dialog Interaktif antara LKPP kemudian PUPR dan KPK kita padukan, hasilnya kan sementara ini di KPK juga kan sorotan tinggi masalah korupsi. Nah, kita harus cari solusi dalam pencegahan jadi KPK menerangkan. Kalau LKPP yang membuat aturan barang dan jasa, karena kita gerak nya di dunia konsultan otomotif ada aturan-aturannya jadi LKPP menjelaskan bagaimana kita bisa mengikuti aturan - aturan yang pas dan benar begitu juga dengan usernya di PUPR karena kita banyak yang bermain di Dinas-dinas teknis mangkanya di padukan dari tiga lembaga itu," ujarnya.
Arif Syaifulloh berharap Rakerprov INKINDO Banten ini dapat menumbuhkan kebersamaan, kemandirian dan tetap profesional," tutupnya. (Hendra/Red).
