Sekertaris Daerah (Sekda) Pemkot Cilegon, Maman Mauludin Napak Sedang Melakukan Tes Urin di Aula Kecamatan Citangkil
CILEGON | MATACYBER - Sebagai wujud komitmen dan peran aktif Pemerintah dalam pelaksanaan rencana aksi Nasional P4GN sesuai amanat Intruksi presiden nomer 6 tahun 2018. Pemerintah Kota Cilegon menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cilegon untuk melakukan tes urine bagi pegawai pemerintahan baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemerintahan Kota Cilegon yang di laksanakan di Aula Kantor Kecamatan Citangkil, Rabu, 31/01/2023.
Acara yang dihadiri oleh Sekertaris Daerah Kota Cilegon Maman Mauludin, Agus Purmono selaku Camat Citangkil dan Kepala BNN Kota Cilegon Raden Fajar Widjarnoko beserta jajaranya dan di ikuti seluruh ASN maupun OPD di Pemerintahan Kota Cilegon.
Raden Fajar Widjarnoko Kepala BNN Kota Cilegon Saat Di Wawancarai Usai Acara Rapat Koordinasi Di Aula Kecamatan Citangkil Kota Cilegon
Kepala BNN Kota Cilegon Raden Fajar Widjarnoko mengatakan, Pada hari ini kami melakukan rapat koordinasi terkait dengan rencana kerja tahun 2023 untuk mewujudkan Cilegon yang baru modern bermartabat dan bersih narkoba.
“Dimana ada 16 Kelurahan di Kota Cilegon yang masuk dalam status kewaspadaan dan siaga rawan peredaran gelap narkotika diantaranya Kelurahan waspada itu ada 8, Kelurahan siaga itu ada 8 dan Kecamatan waspada itu ada 3,” Ungkap Raden Fajar Widjarnoko.
Selain itu sambung Fajar, “berharap intervensi BNN bersama pemerintah Kota Cilegon untuk mewujudkan Cilegon bersih narkoba sehingga kolaborasi ini bisa menghasilkan hal terbaik dengan mewujudkan Cilegon bersinar dalam hal pencegahan peredaran gelap narkotika karena menurutnya kerawanan itu masih ada, adapun untuk tahun 2023 ini yang harus diintervensi secara detail Kelurahan Cikerai dan Kelurahan tamansari sedangkan untuk keseluruhan Kota Cilegon sendiri untuk tingkat rawan sudah menurun saat ini. tetapi sudah ada progres yang positip namun masih tingkat kewaspadaan," Pungkasnya.
Sementara itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, Maman Mauludin memaparkan, “tadi ada beberapa yang di evaluasi yang masih rawan waspada seperti di kecamatan merak, Cibeber dan Jombang dan ada beberapa yang harus di intervensi lebih detail Kelurahan Tamansari dan Cikerai itu yang akan kita intervensi tahun ini,"tegasnya.
Maman juga menekankan, “semua pemerintah daerah setempat khususnya Kecamatan dan kelurahan untuk tidak dua Kelurahan itu tetapi melalui renasi di setiap event seperti pertemuan, hari besar keagamaan, monitoring kewilayahan itu harus di sampaikan betapa besarnya bahaya narkotika di Kota Cilegon, jadi saya berharap semua aparat sipil untuk memerangi narkoba," imbuhnya. (Henz/Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar