Notification

×

Kode Iklan Disini


Kode Iklan Disini


Kelurahan Kebonsari Gelar Musrembangkel Tahun 2024

Selasa, 16 Januari 2024 | 21.35 WIB Last Updated 2024-01-16T18:28:35Z

MATACYBER.COM | Cilegon, - Pemerintah Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, menggelar musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 tingkat kelurahan yang digelar di Aula Kelurahan Kebonsari, Selasa (16/1/2024).


Turut hadir dalam Musrenbangkel, Ikhlasinnufus Camat Citangkil, tokoh masyarakat, tokoh agama, pengurus RT/RW, Karang Taruna, LPM, Pokmas, Risma, Dinas Perkim, Adpem, Kotaku, bhabinkamtibmas dan Babinsa Koramil Ciwandan.

Lurah Kebonsari Asep Muzayin, SE mengatakan, pada musyawarah rencana pembangunan (musrembangkel) tahun 2024 lebih banyak usulan di skala prioritas fisik untuk pembangunan di Tahun 2025.

"Sebelumnya tahap awal kita sudah adakan musling (musyawarah keliling) yang mana warga disini banyak usulan fisik sedangkan non fisik berupa pelatihan seperti ngelas, satpam, pelatihan AC dan lainnya, nanti kita pilah mana yang paling terbanyak usulannya, baru nanti saya usulkan ke disnaker," kata Asep.

"Kebanyakan usulan fisik di tahun 2025 ada paving blok, TPT, rutilahu, jamban, PJU, drainase dan perbaikan jalan," sambungnya.

Selain itu, lanjut Asep, untuk rutilahu masih anggaran DPW kel atau salira sekitar 100 Juta Per RW, namun untuk 1 unit rumah pembangunan rutilahu sebesar 20 juta, karena di nilai masih kurang, pihaknya akan mendorong meminta kerjasama kepada pihak perusahaan industri.

"Insyallah nanti akan minta kerjasamanya dengan pihak perusahan Industri," ucapnya.

Asep juga mengingatkan kepada pihak pokmas, RT dan RW untuk lebih memperhatikan ijin lahan, ia khawatir pemilik lahan tidak mengijinkan.

"Mudah-mudahan apa yang telah di usulkan masyarakat terealisasi di Tahun 2025 walaupun itu tidak semuanya dan itu juga ada yang prioritas," ungkapnya.

Sementara itu, Kasi Pembangunan Kelurahan Kebon Sari Euis Liswati menambahkan, terkait musrenbang tahun 2024 ini yakni usulan untuk kegiatan di tahun 2025 semua usulan dari 8 RW 28 RT sudah diakomodir oleh Pokmas dan akan di kerjakan tahun 2025. Namun untuk tahun 2024 sudah dalam proses RAB.

"Alhamdulilah usulan itu masih ada untuk kegiatan rutilahu, pagar makam, TPT, Paving Blok dan Drainase, sedangkan untuk rutilahu yang paling banyak usulannya ada sekitar 20 titik di setiap per RW nya tetapi itu juga yang sudah masuk ke Data DPKS dan disini juga kita sudah bekerjasama dengan dinas sosial bila mana warga tersebut memang tidak layak maka disini kami akan membantunya," jelasnya

Sementara, Ketua Pokmas juga menambahkan, untuk tahun 2025 masih di dominasi pembangunan rumah tidak layak huni atau rutilahu, karena sebagai besar di kelurahan Kebonsari ini sudah sangat memperhatikan.

"Makanya kita peduli pada warga yang tidak mampu harus secepatnya di bantu dan di rehab," ujarnya.

"Untuk 2025 hasil musyawarah ini sekitar 15 unit dan satu unit jamban warga yang lain pagar makan, TPT dan Drainase masih normatif," pungkasnya. (Hendra/Red) 

Tidak ada komentar:

               
         
close