MATACYBER.COM | Samarinda, - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Wahyu Susetyo, hadiri seminar aksi perubahan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan II Tahun 2023 di Samarinda, Selasa (21/11/2023).
Kalapas hadir sebagai mentor untuk Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban Lapas Narkotika Karang Intan, Fahrurazi, salah satu peserta PKP yang diselenggarakan oleh Pusat Pelatihan dan Pengembangan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KDOD LAN) yang berada di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
"Kami mendukung dan mengapresiasi peningkatan kompetensi kinerja struktural sebagai bagian dari peserta PKP angkatan II tahun 2023, juga bentuk motivasi untuk terus memberikan pelayanan dan kinerja terbaik terhadap pelaksanaan tugas yang dilaksanakan," ungkap Wahyu, Kamis (23/11/2023).
Pada kesempatan tersebut dirinya meyakinkan para penguji bahwa aksi perubahan benar dilaksanakan dan dirasakan manfaatnya oleh petugas pengamanan Lapas Narkotika Karang Intan. Dirinya berharap implementasi aksi perubahan yang dilaksanakan dapat berkelanjutan.
"Sebagai mentor saya meyakinkan penguji bahwa kegiatan yang dilaksanakan Fahrurazi benar dilaksanakan dan sangat dirasakan manfaatnya bagi petugas. pengamanan Lapas Narkotika Karang Intan. Aksi perubahan yang dilaksanakan Fahrurazi sangat berguna dalam mendukung pelaksanaan tugas yang dilaksanakan sehari-hari," tambahnya.
PKP Angkatan II tahun 2023 resmi ditutup Kepala Puslatbang KDOD LAN, Muhammad Aswad, di Ruang Auditorium Puslatbang KDOD LAN, Rabu (22/11). Seluruh peserta dinyatakan lulus dan mendapatkan sertifikat kelulusan, dengan kualifikasi 'sangat memuaskan sebanyak 12 orang, dan kualifikasi 'memuaskan' sebanyak 28 orang.
Aswad dalam sambutannya mengatakan, sebagai seorang pemimpin harus bisa. menjadi role model bagi bawahannya. Baik kata-kata maupun perbuatan, harus bisa menjadi rujukan bagi rekan kerja, terutama kepada bawahan.
"Substansinya ada pada kemampuan anda untuk mempengaruhi atau menjadi influencer bagi staff anda di kantor. Karena ini adalah pelatihan leadership, maka konsep kepemimpinan-lah yang memang harus digarisbawahi, dan saya yakin dan percaya bahwa anda semua mampu menjadi pemimpin yang terbaik, baik saat ini maupun di masa-masa yang akan datang," pungkas Aswad. (*/Red)