• Jelajahi

    Copyright © Matacyber.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan


    Seorang Wanita Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon

    Redaksi_Matacyber.com
    Rabu, 23 Agustus 2023, 17:29 WIB
    masukkan script iklan disini

    MEDAN, - Seorang wanita warga Dusun I, Desa Pananggahan, Kec. Barus Utara, Kab. Tapanuli Tengah, ditemukan tewas gantung diri di sebuah batang pohon kueni.

    Wanita berinisial SZ (40th) ditemukan tidak bernyawa di lokasi ladang di Desa Pananggahan, tepatnya di ladang belakang rumah korban.

    Polsek Barus Polres Tapanuli Tengah evakuasi dilakukan setelah menerima laporan masyarakat adanya orang gantung diri di Lokasi ladang di Desa Pananggahan Kec. Barus Utara Kab. Tapteng, Selasa (22/8/2023) sekitar pukul 21.30 Wib.

    Mendapat laporan tersebut, Kapolsek Barus AKP Heryanto Panjaitan, SH dan Kanit Reskrim Barus beserta 3 (tiga) personil Polsek Barus langsung berangkat ke TKP, dan sesampainya di TKP terdapat seorang wanita yang telah meninggal dunia karena gantung diri 

    Kapolsek Barus AKP Heryanto Panjaitan menjelaskan bahwa Kejadian tersebut terjadi di belakang rumah nya di Dusun I Desa Pananggahan Kec. Barus Utara Kab. Tapanuli Tengah.

    "Korban ditemukan tergantung dengan seutas kain warna merah yang terikat dipohon Kueni bekas tertebang, berdasarkan hasil pemeriksaan korban, kejadian terjadi sekitar pukul 19.30 Wib Selasa tanggal 22 Agustus 2023" Ucap Kapolsek 

    Saat pengecekan TKP kejadian, Pihak Polsek Barus yang juga didampingi Suami korban Deni Sihaloho (36 th) dan masyarakat sekitar ditemukan beberapa barang bukti seperti 1 (satu) buah kain panjang kira-kira 1 meter berwarna merah yang dipakai untuk ganting diri, berwarna merah dan 1 (satu) helai baju kain bercorak batik

    Kapolsek Barus juga menerangkan bahwa Korban sudah dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh pihak medis serta Polsek Barus masih menyelidiki penyebab korban melakukan bunuh diri.

    Saat ini, korban diserahkan kepada pihak keluarga dan untuk pemakaman akan diurus oleh keluarga korban. (*/Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini